Headlines Kito :
Home » » Tupoksi Urang Ampek Jinih

Tupoksi Urang Ampek Jinih

Diposting Dek kontributor Pado Hari Kamis, 27 Desember 2012 | 15.12

Urang Ampek Jinih adalah istilah bagi empat pemangku adat yaitu Pangulu, Manti, Dubalang dan Malin. Sedangkan Urang Jinih Nan Ampek adalah orang yang memangku jabatan syara' meliputi Imam, Khatib. Bilal dan khadi.

Menurut LKAAM Sumbar, terkait tupoksi bagi Urang Ampek Jinih adalah sebagai berikut

1. PANGULU

a. Bertanggungjawab ke luar dan ke dalam suku dan atau kampuang dalam memimpin anak kemenakan

b. Karana kato pangulu kato pusako tagak di pintu bana, maka pangulu bertugas menghukum adia bakato bana
c. Berfungsi mengkondisikan dan mengkonsultasikan segala hal yang akan diambil keputusan kepada seluruh perangkat suku dan atau kampuang.
d. Berwenang menunjuk perangkatnya dalam melaksanakan tugas pokokdan fungsinya

e. Manuruik labuah nan luruih, maikuik kato nan bana, mamaliharo anak kamanakan, dan manjago harato pusako



2. MANTI

a. Bertanggungjawab membantu penghulu di bidang kesekretariatan dan administrasi adat secara internal kampuang dan atau suku sesuai titah penghulu

b. Karanao kato manti kato mufakat atau kato pangubuang tagak di pintu susah, maka manti bertugas mengkomunikasikan dan menginformasikan segala keputusan atau kesepakatan yang telah diambil kepada anak kemenakan secara bertanggo turun

c. Berfungsi mencatat seluruh anak kemenakan baik yang di kampuang maupun yang di rantau pada buku induk suku (BIS). Dipercaya memeungut PBB terhadap anak dan kemenakan

d. Membuat ranji paruik dalam kampuang secara benar dan jujur, disetujui mamak kepala waris dan mamak kepala kaum dan diketahui oleh KAN



3. DUBALANG

a. Bertanggung jawab kepada penghulu di bidang keamanan dan ketertiban yang ditetapkan oleh penghulu

b. Karena kato dubalang kato mandareh tagak di pintu mati, maka dubalang berfungsi menciptakan ketertiban, kedamaian dan keamanan dalam kampuang

c. Walaupun dubalang memakai prinsip nan kareh ditakiak nan lunak disudu, tetapi selalu memakai prinsip santun dalam berbahasa dan sopan dalam bertindak

d. Membuat pertimbangan laternatif untuk mengangkat dan atau memperhentikan perangkat kampuang melalui urang tuo untuk diputuskan oleh penghulu kampuang



4. MALIN

a. Bertanggungjawab kepada penghulu di bidang keagamaan dan kesejahteraan anak kemenakan sesuai dengan firman Allah dan sunnah rasul

b. Karena ia bertanggung jawab dunia akhirat, maka ia bertugas merencanakan kegiatan untuk anak kemenakan agar pandai shalat jo mangaji, pandai sekolah jo babudi

c. Berfungsi mengkoordinir dan mencatat anak kemenakan yang membayar zakat, infak dan sedekah sesuai dengan ketentuan yang berlaku

d. Berfungsi menegakkan dan mengamalkan ajaran adat basandi syara’ syara’basandikitabullah syara’ mangatoadatmamakai alam takambang jadi guru untuk diamalkan oleh anak kemenakan


Sumber: 
Disalin dari PEDOMAN PAKAIAN ADAT HARIAN (PAH): URANG AMPEK JINIH & JINIH NAN AMPEK DALAM RANGKA PENGUATAN SYARI’AT ADAT BASANDI SYARA’, SYARA’ BASANDI KITABULLAH (ABS, SBK) DI RANAH MINANG SUMATERA BARAT yang diterbitkan oleh LKAAM Sumbar, ditetapkan oleh Ketua Umum Pucuk Pimpinan LKAAM Sumbar, disetujui oleh Ketua MUI Sumbar, diketahui oleh Gubernur Sumbar, 2012
Bagikan di Social Media Dunsanak :

Posting Komentar

 
Support : Copyright © 2012. Serba Minang - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger